Terakhir diperbarui pada Juli 9th, 2025 at 11:17 am
Menurut Peraturan Bank Indonesia No.18/40/PBI/2016, e-wallet termasuk dalam sistem pembayaran elektronik yang penggunaannya diawasi dan sudah dapat izin dari otoritas keuangan. Jadi, selain praktis, penggunaannya juga aman dan terjamin.
Cara Kerja E-Wallet
Daftar Isi
Kalau Anda masih bingung bagaimana cara kerja e-wallet, berikut cara kerjanya:
- Unduh aplikasi e-wallet dari App Store atau Google Play Store.
- Registrasi akun menggunakan data pribadi seperti nomor HP, email, dan identitas.
- Top up saldo menggunakan transfer bank, kartu debit, atau gerai retail.
- Gunakan e-wallet untuk berbagai transaksi seperti belanja online, bayar tagihan, atau kirim uang.
- Semua transaksi tercatat secara otomatis dan bisa dicek lewat riwayat di aplikasi.
Manfaat E-Wallet
Penggunaan e-wallet atau dompet digital sekarang menjadi bagian dari gaya hidup modern yang praktis dan efisien. Tak hanya memudahkan transaksi, e-wallet juga memberikan berbagai keuntungan baik bagi pengguna individu maupun pelaku bisnis. Berikut penjelasannya:
Bagi Individu
- Transaksi Lebih Cepat dan Praktis Dengan e-wallet, pengguna tidak perlu lagi membawa uang tunai atau kartu fisik. Cukup menggunakan smartphone, transaksi seperti belanja di toko, bayar transportasi, hingga beli pulsa bisa dilakukan dalam hitungan detik.
- Keamanan Lebih Terjamin E-wallet dilengkapi dengan sistem keamanan yang canggih, seperti PIN, password, OTP (One Time Password) dan Ini membuat e-wallet lebih aman dibanding membawa uang tunai yang rawan hilang atau dicuri.
- Banyak Promo Menarik Berbagai penyedia e-wallet sering memberikan promo, cashback, hingga poin reward untuk setiap transaksi. Ini bisa dimanfaatkan untuk menghemat pengeluaran harian, terutama saat belanja online atau makan di restoran yang bekerja sama dengan e-wallet tersebut.
- Manajemen Keuangan Lebih Teratur Setiap transaksi melalui e-wallet akan otomatis tercatat dalam aplikasi. Fitur ini sangat membantu terutama bagi mereka yang ingin hidup lebih hemat dan teratur secara finansial.
Baca Juga: 12 Daftar E-Wallet Malaysia yang Paling Banyak Digunakan
Bagi Pelaku Bisnis
- Meningkatkan Efisiensi Transaksi Dengan menerima pembayaran melalui e-wallet, proses transaksi di kasir menjadi lebih cepat dan efisien. Hal ini mengurangi antrean dan meningkatkan kepuasan pelanggan, terutama saat jam sibuk.
- Memperluas Metode Pembayaran Menyediakan berbagai pilihan pembayaran, termasuk e-wallet, membuat bisnis lebih fleksibel dan ramah pelanggan. Banyak konsumen kini lebih memilih transaksi cashless, sehingga bisnis yang menerima e-wallet memiliki daya saing lebih tinggi.
- Mengurangi Risiko Uang Palsu Karena pembayaran dilakukan secara digital, risiko menerima uang palsu bisa diterjadi. Ini memberikan rasa aman bagi pemilik usaha.
- Mendukung Strategi Pemasaran Digital E-wallet sering bekerja sama dengan merchant untuk menjalankan program promosi, seperti diskon khusus atau cashback saat transaksi. Ini bisa menjadi sarana promosi yang efektif untuk menjangkau lebih banyak pelanggan dan meningkatkan loyalitas.
Kelebihan dan Kekurangan E-Wallet
Seiring berkembangnya teknologi, e-wallet semakin populer digunakan. Namun, sebelum memanfaatkannya, penting untuk memahami kelebihan dan kekurangannya berikut ini:
Kelebihan E-Wallet | Kekurangan E-Wallet |
---|---|
Transaksi lebih cepat dan efisien. | Tidak semua merchant atau tempat menerima pembayaran dengan e-wallet. |
Mengurangi risiko membawa uang tunai yang bisa hilang atau dicuri. | Terkadang dikenakan biaya admin untuk transfer saldo atau penarikan ke rekening bank. |
Menawarkan banyak promo, diskon, dan cashback dari berbagai merchant. | Risiko konsumsi berlebihan karena transaksi menjadi sangat mudah dan cepat dilakukan. |
Dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan: transportasi, belanja, pembayaran tagihan, dll. | Keterbatasan akses jika tidak ada koneksi internet atau saat server mengalami gangguan. |
Baca Juga: 11 Daftar E Wallet Terbaik di Filipina
Aplikasi E-Wallet Populer di Indonesia
Berikut adalah daftar contoh e-wallet yang populer dan banyak digunakan di Indonesia:
1. OVO
OVO adalah salah satu e-wallet populer di Indonesia yang bisa digunakan untuk transaksi di berbagai merchant, belanja online, dan pembayaran transportasi. OVO juga menawarkan fitur OVO Points sebagai reward.
2. DANA
DANA hadir sebagai e-wallet multifungsi untuk pembayaran tagihan, top up pulsa, belanja online, dan transfer antar pengguna. DANA juga sering menawarkan promo dan cashback menarik.
3. GoPay
GoPay adalah layanan e-wallet dari Gojek yang memudahkan pembayaran layanan seperti GoRide, GoFood, serta pembayaran di merchant rekanan. Pengguna juga bisa transfer saldo ke pengguna GoPay lain.
4. ShopeePay
ShopeePay merupakan e-wallet milik Shopee yang bisa digunakan untuk belanja online, bayar di merchant offline, hingga mendapatkan cashback khusus pengguna Shopee.
5. LinkAja
LinkAja merupakan dompet digital milik BUMN Indonesia. LinkAja mendukung berbagai pembayaran seperti listrik, BPJS, pajak, hingga pembelian tiket transportasi.
6. Jenius Pay
Jenius Pay adalah layanan dari aplikasi perbankan digital Jenius (BTPN). Dengan fitur $Cashtag, pengguna bisa melakukan pembayaran atau menerima dana secara praktis.
7. iSaku
iSaku adalah e-wallet dari Indomaret Group. Selain bisa digunakan untuk belanja di Indomaret, iSaku juga mendukung pembayaran tagihan, isi pulsa, dan voucher game.
Baca Juga: Rekomendasi Aplikasi Transfer Uang yang Banyak Digunakan
Kesimpulan
E-wallet seperti OVO, DANA, GoPay, ShopeePay, LinkAja, Jenius Pay, dan iSaku kini telah menjadi bagian penting dari gaya hidup digital masyarakat Indonesia. Dengan dompet digital, segala bentuk transaksi jadi lebih praktis, cepat, dan aman. Untuk kamu yang sering bertransaksi secara digital, memilih e-wallet yang sesuai dengan kebutuhan tentu jadi langkah yang bijak.
Nah, kalau kamu juga butuh kirim uang ke luar negeri, ada solusi digital yang nggak kalah praktis: Easylink! Easylink memudahkan pengiriman uang ke lebih dari 170 negara secara aman dan cepat, baik untuk keperluan pribadi maupun bisnis.