Kerja di Inggris: Cara, Syarat, Budaya Kerja dan Gaji

lowongan kerja di inggris

Bekerja di Inggris menjadi tujuan utama bagi banyak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) maupun Tenaga Kerja Wanita (TKW). Alasannya, gaji yang ditawarkan di Inggris, meskipun di level rendah, masih berada di atas angka 20 juta rupiah.

Namun, karena banyaknya peminat, mencari lowongan pekerjaan di Inggris bisa menjadi tugas yang menantang, terutama bagi lulusan SMA. Gaji di Inggris bervariasi, dengan tingkat terendah sekitar 1.300 GBP atau sekitar Rp. 24.569.325, dan yang tertinggi mencapai 9.692 GBP atau sekitar Rp. 183.200.897.

Untuk memperoleh informasi lebih lanjut mengenai pekerjaan di Inggris, mulai dari sumber lowongan kerja, prosedur bekerja di sana, hingga persyaratan visa kerja, informasi lengkapnya dapat ditemukan di bawah ini.

Syarat Kerja di Inggris

Berikut adalah beberapa persyaratan bagi para pekerja yang ingin bekerja di Inggris:

  1. Memiliki paspor yang masih berlaku.
  2. Memiliki Kartu Identitas Nasional yang valid.
  3. Memiliki Kartu Tempat Tinggal Permanen yang dikeluarkan oleh Kantor Pusat.
  4. Memiliki Dokumen Imigrasi Biometrik saat ini (Izin Tinggal Biometrik).
  5. Memiliki visa yang sesuai.
  6. Memiliki akun Bank yang terdaftar di Inggris.
  7. Memiliki Nomor Asuransi Nasional.
  8. Usia minimal 13 tahun untuk pekerjaan yang ringan.
  9. Usia minimal 18 tahun untuk pekerjaan yang berat.

Cara Kerja di Inggris

Untuk memperoleh pekerjaan di Inggris, langkah-langkah yang perlu diambil adalah mencari peluang pekerjaan melalui berbagai situs web dan platform yang tersedia. Setelah itu, persiapkan aplikasi dengan mengisi formulir, menyusun CV, serta menulis surat pengantar yang sesuai. 

Ketika menghadapi tahap wawancara, penting untuk memahami aturan yang berlaku selama proses tersebut. Wawancara untuk posisi pekerjaan di Inggris umumnya berlangsung sekitar 30 hingga 60 menit, seringkali melibatkan 2 hingga 3 pewawancara. 

Beberapa wawancara mungkin termasuk tes atau tugas tambahan yang dapat memperpanjang durasi keseluruhan. Sebelum wawancara, mengumpulkan informasi tentang perusahaan yang dilamar sangat penting untuk memahami nilai dan budaya kerja perusahaan tersebut. 

Terakhir, persiapkan pertanyaan yang ingin diajukan kepada perusahaan yang sedang dilamar untuk menunjukkan ketertarikan dan kesiapan Anda.

Baca Juga: Tips Hemat Biaya Hidup di Inggris

Budaya Kerja di Inggris

Setelah berhasil memperoleh pekerjaan di Inggris, penting untuk menyesuaikan diri dengan budaya kerja yang umum di sana. Hal ini mencakup aspek-aspek seperti berpakaian dengan gaya smart-casual, menjalani jam kerja dari pukul 09:00 hingga 17:30 dengan waktu istirahat sekitar pukul 13:00, serta menghormati kebiasaan orang Inggris yang cenderung bekerja dalam lingkungan di mana mereka mengenal satu sama lain. 

Selain itu, adat untuk memulai pembicaraan bisnis setelah beberapa percakapan ringan sebagai pengantar, menjaga sikap tenang dan sopan selama negosiasi, serta memahami bahwa humor merupakan bagian dari komunikasi yang dihargai di Inggris, juga merupakan hal-hal yang perlu diperhatikan. 

Mengenai penampilan, pria sering mengenakan jas, dasi, kemeja bergaris atau berwarna, dan sepatu hitam, sementara wanita biasanya mengenakan jas dengan celana panjang atau rok, atau gaun, kadang-kadang dengan sepatu hak tinggi. 

Selain itu, di banyak perusahaan, kolega kerja sering mengadakan acara makan malam atau minum bersama setelah jam kerja pada hari Jumat. Hal-hal ini merupakan bagian penting dari budaya kerja yang perlu dipahami dan diikuti setelah mendapatkan pekerjaan di Inggris.

Baca Juga: Makanan Khas Inggris yang Paling Populer

Lowongan Kerja di Inggris

Anda perlu memiliki ketelitian yang tinggi dalam mencari peluang pekerjaan di Inggris. Berbagai sumber informasi tersedia untuk menemukan lowongan kerja, termasuk:

  1. Situs web seperti Jobs.ac.uk, The Guardian, The Independent, Career Jet, Glassdoor, Indeed, Jobsite, Reed, Monster, Gov.uk, Manpower, Adecco, Adzuna, Careerbuilder, Everyjobsite, Fish4, Gumtree, Totaljobs, dan Trovit.
  2. Situs lain seperti Expatica dan Transitions Abroad.
  3. Portal pekerjaan seperti Michael Page, eFinancialCareers, Overseas Jobs, Go Abroad, dan Linkedin.
  4. Surat kabar seperti The Telegraph dan The Big Issue.
  5. Situs khusus lowongan seperti Caterer, Charity Job, Computer Weekly, CWJobs, Design Week, Exec Appointments, Hays, Just Engineers, Madjobs, Mandy, Music Jobs, Next Station, NHSjobs, Prospects, dan Splashfind.

Baca Juga: Cara Kerja di Luar Negeri Beserta Syaratnya

Gaji Kerja di Inggris

Gaji kerja di Inggris bervariasi tergantung pada sektor industri, level pengalaman, lokasi geografis, dan jenis pekerjaan. Rata-rata gaji di Inggris bisa menjadi referensi umum, namun perlu diingat bahwa angka ini dapat bervariasi secara signifikan antara pekerjaan satu dengan yang lain. Rata-rata gaji bulanan di Inggris berkisar seperti berikut:

Posisi Jabatan Gaji/ Bulan (GBP) Gaji/ Bulan (IDR)
Manajer Keuangan 5.882 GBP Rp 111.074.496
Developer Utama (IT) 6.335 GBP Rp 119.628.856
IT Tester 6.335 GBP Rp 119.628.856
DevOps Engineer 5.840 GBP Rp 110.281.377
Pelaut 5.827 GBP Rp 110.035.887
Bisnis Development Manager 5.817 GBP Rp 109.847.049
Manajer IT 5.771 GBP Rp 108.978.395
Petugas Kebersihan 1.324 GBP Rp 25.002.148
Penjahit 1.547 GBP Rp 29.213.235
Kasir 1.426 GBP Rp 26.928.295
Penjaga Toko 1.474 GBP Rp 27.834.717
Pengasuh 1.520 GBP Rp 28.703.372
Teller Bank 1.536 GBP Rp 29.005.513
Pengemas Produk 1.551 GBP Rp 29.288.770
Satpam / Security 1.555 GBP Rp 29.364.305
Penata Rambut 1.556 GBP Rp 29.383.189

Pekerjaan yang Dibutuhkan di Inggris

Di Inggris, beberapa pekerjaan yang biasanya dibutuhkan meliputi:

  1. Pekerjaan di Bidang Kesehatan: Tenaga medis seperti dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya sering dicari di Inggris.
  2. Pendidikan: Guru atau tenaga pengajar di berbagai tingkatan pendidikan, baik di sekolah-sekolah umum, institusi pendidikan tinggi, atau lembaga kursus bahasa.
  3. Teknologi dan IT: Pekerjaan dalam bidang teknologi informasi, pengembangan perangkat lunak, analisis data, dan keamanan cyber cukup diminati.
  4. Keuangan: Terdapat banyak peluang di sektor keuangan, termasuk perbankan, akuntansi, analisis keuangan, dan manajemen risiko.
  5. Pariwisata dan Perhotelan: Seiring dengan industri pariwisata yang terus berkembang, pekerjaan di sektor ini termasuk di hotel, restoran, agen perjalanan, dan sektor hiburan.

Baca Juga: Apa Itu IBAN Code? Berikut Penjelasannya!

Apakah Bisa Kuliah Sambil Kerja di Inggris?

Seputar pertanyaan apakah bisa kuliah sambil kerja di Inggris, jawabannya adalah tergantung pada jenis visa yang dimiliki dan peraturan yang berlaku. Terdapat beberapa jenis visa mahasiswa yang memungkinkan untuk bekerja sambil kuliah di Inggris. Salah satunya adalah Tier 4 (Student) Visa yang membolehkan mahasiswa internasional untuk bekerja hingga 20 jam per minggu selama masa kuliah dan penuh waktu saat liburan.

Namun, penting untuk memeriksa ketentuan dari masing-masing visa dengan seksama, serta kebijakan universitas terkait aturan bekerja sambil kuliah, karena hal ini dapat bervariasi berdasarkan peraturan dan kebijakan institusi serta aturan imigrasi yang berlaku pada waktu tertentu.

Dengan tips-tips berguna untuk berkarir di Inggris yang telah dijelaskan sebelumnya, Anda siap untuk mengarungi dunia kerja di Inggris. Jangan biarkan kendala keuangan menghalangi impian kuliah Anda di Inggris. 

Dukung perjalanan karir dan pendidikan Anda dengan layanan pengiriman uang terpercaya. Kunjungi Easylink sekarang untuk memulai proses kirim uang ke Inggris untuk keperluan kuliah dan biaya hidup di inggris. Amankan pendanaan untuk biaya kuliah dan hidup Anda di luar negeri tanpa ribet.

kirim-uang-untuk-keluarga-di-inggris

form newsletter

Daftar Newsletter

Daftar sekarang untuk mendapatkan artikel terbaru dari Easylink!