Terakhir diperbarui pada Juni 12th, 2025 at 04:01 pm
Kenapa Impor Barang Dari China?
Daftar Isi
Barang-barang impor dari China banyak diminati di Indonesia karena harganya yang terjangkau berkat upah pekerja yang rendah dan ekosistem bisnis yang berkembang di China. Meskipun sebelumnya dianggap memiliki kualitas rendah, sekarang industri di China telah meningkatkan mutunya sehingga beberapa produknya dapat bersaing dengan produk dari negara maju.
Situasi ini menguntungkan konsumen yang senang mengikuti tren dengan cepat mengganti produk mereka dengan yang lebih baru. Harga yang terjangkau memudahkan penggantian produk, dan bagi pelaku bisnis, tingginya tingkat konsumsi menjadi keuntungan yang tidak boleh dilewatkan.
Belanja Produk China Dimana?
1. Platform E-commerce Internasional
- Alibaba: menyediakan berbagai macam produk dari pemasok dan produsen di China.
- AliExpress: untuk pembeli dalam skala kecil, menawarkan berbagai produk dengan jumlah kecil.
- Taobao: platform populer di China dengan produk beragam dari pakaian, elektronik, hingga aksesoris.
- 1688.com: platform B2B milik Alibaba Group untuk pembelian grosir dalam jumlah besar.
2. Marketplace Lokal atau Situs Belanja Online
Beberapa situs belanja online di berbagai negara juga menyediakan produk dari China. Contohnya, di Indonesia, situs seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, dan lainnya sering menawarkan produk dari China.
3. Pameran Dagang atau Expo Internasional
Pameran dagang internasional seringkali menjadi tempat bagi produsen dan pemasok dari China untuk memamerkan produk-produk mereka. Ini merupakan kesempatan baik untuk bertemu langsung dengan para pemasok, melihat produk secara langsung, dan menjalin hubungan bisnis.
4. Pasar Grosir atau Pusat Perbelanjaan Spesifik
Di beberapa negara, terdapat pusat perbelanjaan yang khusus menjual barang-barang impor dari China. Pengunjung bisa membeli barang secara langsung dari pedagang yang menjual barang-barang dari China.
Keuntungan Impor Barang Dari China untuk Bisnis Skala Kecil
1. Harga Lebih Terjangkau
China dikenal sebagai produsen besar dengan biaya produksi yang relatif rendah, sehingga bisa menawarkan produk dengan harga yang lebih kompetitif. Ini memberikan peluang bagi bisnis skala kecil untuk membeli barang dengan biaya yang lebih rendah, meningkatkan potensi margin keuntungan.
2. Kualitas Produk Terjamin
Meskipun terkadang ada stereotip tentang kualitas produk dari China, banyak produsen di sana yang memproduksi barang berkualitas tinggi. Dengan melakukan riset yang cermat dan bekerja sama dengan produsen terpercaya, bisnis skala kecil bisa mendapatkan produk yang baik dan bersaing di pasar.
3. Produk Lebih Beragam
Dari elektronik, pakaian, peralatan rumah tangga, hingga aksesoris fashion, banyak variasi produk tersedia di pasar China. Ini memberi fleksibilitas kepada bisnis skala kecil untuk memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar mereka.
4. Potensi Keuntungan Lebih Besar
Dengan harga terjangkau, kualitas baik, dan variasi produk luas, impor barang dari China dapat meningkatkan potensi keuntungan bagi bisnis skala kecil. Produk kompetitif bisa menarik lebih banyak pelanggan dan meningkatkan penjualan.
Cara Impor Barang Dari China ke Indonesia
1. Melalui Marketplace/e-Commerce
- Pilih produk yang ingin Anda impor: cari produk melalui pencarian atau kategori.
- Bandingkan harga dan kualitas produk: cek harga, bahan, ukuran, dan fitur dari beberapa penjual.
- Lakukan transaksi: bayar via kartu kredit, PayPal, atau metode lain.
- Pastikan barang Anda sudah dikirim: lacak status pengiriman dari sistem marketplace.
2. Melalui Jalur Pelabuhan
- Temukan supplier yang tepat: pastikan kredibilitas dan reputasi pemasok.
- Buat kontrak: sepakati harga, jumlah, pembayaran, dan pengiriman.
- Lakukan pembayaran: sesuai metode yang disepakati.
- Lakukan pengiriman barang: gunakan jasa kirim terpercaya.
3. Melalui Jalur Pribadi
- Pergi ke China: beli barang secara langsung di lokasi.
- Bawa barang ke Indonesia: pastikan barang sesuai dengan regulasi impor Indonesia.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam impor barang dari China
1. Legalitas Barang yang Diimpor
Pastikan bahwa barang memenuhi regulasi Indonesia. Ketahui dokumen yang diperlukan dan larangan impor yang berlaku.
2. Pemilihan Supplier atau Pemasok
Lakukan riset menyeluruh terhadap kualitas, reputasi, dan ulasan supplier. Komunikasi baik akan menunjang kerja sama jangka panjang.
3. Estimasi Biaya Impor
Hitung total biaya termasuk harga barang, ongkir, bea cukai, pajak, asuransi, dan lainnya. Ini penting untuk perencanaan bisnis.
4. Durasi Pengiriman Barang
Durasi pengiriman bergantung pada lokasi supplier, metode pengiriman, dan proses bea cukai. Pastikan estimasi waktu yang realistis untuk perencanaan stok.
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis impor barang dari China ke Indonesia, untuk membantu proses kirim uang Anda dapat menggunakan Easylink. Dengan Easylink proses pengiriman uang ke China untuk kebutuhan bisnis impor akan lebih aman, mudah dan cepat serta tentunya dengan biaya admin yang terjangkau. Tunggu apalagi kirim uang ke luar negeri sekarang untuk kebutuhan bisnis maupun personal pakai Easylink!