Dalam menghadapi pilihan untuk melanjutkan pendidikan atau bekerja di luar negeri, pertimbangan biaya hidup menjadi faktor utama yang mempengaruhi keputusan. Malaysia, merupakan salah satu negara dengan destinasi biaya hidup terjangkau dibandingkan dengan negara-negara lain.
Mungkin sudah tidak mengherankan lagi bahwa Malaysia menjadi pilihan bagi banyak mahasiswa dan pendatang yang ingin tinggal di Negeri Jiran. Selain harganya yang terjangkau, Malaysia juga menyuguhkan pengalaman berwisata yang beragam serta kekayaan kuliner yang tak kalah lezat dengan Indonesia. Mari kita simak, biaya hidup di Malaysia dan tips untuk menghemat biaya hidup di sana!
Kebutuhan Hidup di Malaysia
Daftar Isi
Kebutuhan hidup di Malaysia dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor. Tempat tinggal menjadi salah satu pertimbangan utama, di mana biaya sewa atau pembelian properti dapat berbeda-beda di setiap kota dan daerah.Â
Harga makanan dan bahan makanan juga dapat bervariasi, tergantung pada lokasi dan jenis tempat belanja yang digunakan. Transportasi, baik itu biaya penggunaan kendaraan pribadi maupun transportasi umum, juga memainkan peran penting dalam menentukan pengeluaran bulanan.Â
Faktor pendidikan dan kesehatan, termasuk biaya sekolah dan asuransi kesehatan, juga perlu dipertimbangkan. Selain itu, kebutuhan hiburan, biaya listrik dan air, serta pajak dan biaya hidup lainnya juga berkontribusi pada total pengeluaran.Â
Berapa Biaya Hidup di Malaysia?
Biaya hidup di Malaysia dapat bervariasi tergantung pada lokasi, gaya hidup, dan kebutuhan individu. Namun, secara umum Malaysia dikenal sebagai salah satu negara dengan biaya hidup yang terjangkau. Berikut adalah perkiraan biaya hidup bulanan untuk mahasiswa atau pendatang di Malaysia:Â
Biaya Hidup di Malaysia Untuk Pekerja
Biaya hidup di Malaysia untuk pekerja tidak memiliki perbedaan signifikan dengan biaya hidup mahasiswa. Diperkirakan biaya yang dibutuhkan berkisar sekitar RM1500 atau setara dengan Rp5 juta.Â
Untuk menghemat biaya hidup Anda dapat mengurangi pengeluaran yang tidak terlalu diperlukan, serta mempertimbangkan berbagi tempat tinggal dengan rekan kerja untuk mengurangi biaya sewa apartemen atau flat.
Alternatif yang dapat menghemat biaya adalah memasak sendiri dengan memanfaatkan dana sekitar RM15 atau setara dengan 50 ribu rupiah per hari untuk menyediakan makanan bagi diri sendiri atau bersama teman sekamar. Uang yang dihemat dapat dialokasikan untuk kebutuhan lainnya.
Biaya Hidup di Malaysia Untuk Keluarga
Untuk keluarga, biaya hidup di Malaysia umumnya diperkirakan sekitar RM2.000 atau setara dengan Rp6,8 juta. Namun, perlu diingat bahwa biaya ini dapat lebih tinggi jika Anda memiliki jumlah anggota keluarga yang cukup banyak.Â
Menyewa tempat tinggal yang strategis dapat membantu mengurangi biaya transportasi, dengan manajemen keuangan yang bijak dapat memungkinkan keluarga Anda dapat menikmati beberapa hiburan seperti makan di restoran atau pergi ke tempat wisata di Malaysia.
Biaya Hidup di Malaysia Untuk Mahasiswa
Mahasiswa yang tinggal sendiri, baik di asrama maupun apartemen menghadapi perbedaan yang cukup signifikan dalam biaya hidup di Malaysia. Asrama menawarkan biaya sewa yang lebih terjangkau, sementara apartemen cenderung lebih mahal.
Baca Juga: Panduan Kuliah di Malaysia: Syarat dan Cara Daftar
Meskipun asrama menyediakan harga sewa sekitar RM600 atau setara dengan Rp2 juta per bulan, apartemen dapat mencapai RM750 atau setara dengan Rp2,5 juta per bulan. Bagi Anda yang ingin berkuliah di Malaysia juga dapat mempertimbangkan biaya transportasi yang lebih terjangkau di Malaysia, seperti MRT, Bus Rapid KL, atau KL Monorail.
Biaya Hidup di Malaysia 1 bulan
Biaya hidup di Malaysia selama satu bulan dapat bervariasi tergantung pada lokasi tempat tinggal. Jika memilih tinggal di dekat kota, diperkirakan membutuhkan sekitar RM1.200 hingga RM1.500, atau setara dengan Rp3,8 juta – Rp4,8 juta. Hal ini tidak jauh berbeda dengan situasi di Indonesia.
Biaya Sehari-Hari
Biaya sehari-hari di Malaysia dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti pemilihan lokasi tempat tinggal, gaya hidup, dan kebiasaan individu. Namun, berikut adalah perkiraan biaya sehari-hari untuk keperluan dasar di Malaysia:
Biaya Makan
Selain biaya tempat tinggal, pengeluaran hidup di Malaysia yang perlu dipertimbangkan adalah biaya kebutuhan makan. Untuk menyantap makanan di restoran cepat saji dengan harga terjangkau, dibutuhkan sekitar RM12 atau setara dengan Rp39.000 per porsi. Dengan perkiraan apabila makan di restoran setiap hari, biaya makan bulanan mencapai sekitar RM900 atau Rp3,6 juta.
Jika memilih restoran cepat saji seperti Mcdonald’s, diperlukan uang sekitar RM18 atau sekitar Rp58.500. Sementara itu, harga secangkir kopi di Malaysia berkisar antara RM11-12 atau sekitar Rp36.000-Rp39.000. Oleh karena itu, disarankan untuk mengurangi kunjungan ke kafe agar dapat menghemat dan mengendalikan biaya makan.
Biaya Transportasi
Penting untuk memperhitungkan biaya transportasi jika jarak antara tempat tinggal dan kampus atau tempat kerja di Malaysia cukup jauh. Terdapat beberapa pilihan transportasi, di antaranya bus yaitu RM1 atau setara dengan Rp3.200 satu kali perjalanan dan tergantung jarak tempuh. Sementara untuk LRT, MRT, BRT, Monorail berkisar RM2 setara dengan Rp6.500 satu kali perjalanan.
Sebagai alternatifnya, jika jarak antara kampus dan tempat tinggal tidak terlalu jauh Anda dapat membeli sepeda untuk menghemat biaya transportasi selama tinggal di Malaysia guna untuk mengurangi biaya hidup di sana.
Biaya Asuransi
Biaya asuransi di Malaysia bervariasi tergantung pada jenis asuransi yang dipilih, usia, dan manfaat yang diinginkan. Sebagai contoh, asuransi kesehatan publik, disubsidi oleh pemerintah sehingga biayanya relatif terjangkau. Sementara itu, asuransi kesehatan swasta di Malaysia lebih mahal, tergantung pada manfaat yang dipilih.
Untuk asuransi perjalanan, biaya asuransi perjalanan domestik di Malaysia relatif terjangkau, misalnya, dengan biaya sekitar RM10 per hari untuk manfaat pertanggungan hingga RM100.000.Â
Sementara itu, asuransi perjalanan internasional di Malaysia bisa lebih mahal, berkisar antara RM20 hingga RM50 per hari, tergantung pada tujuan wisata dan manfaat pertanggungan. Pemilihan jenis asuransi dan manfaat harus disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran masing-masing individu.
Baca Juga: 9 Rumah Sakit Terbaik di Kuala Lumpur
Biaya Lain-Lain
Total biaya hidup setiap bulan akan sangat tergantung pada gaya hidup individu. Harga tiket bioskop di Malaysia adalah sekitar RM10-RM32.Â
Biaya materi pelajaran bergantung pada jurusan yang diambil, dengan satu buku pelajaran memiliki kisaran harga antara RM50 hingga RM200. Alternatif lebih terjangkau adalah membeli buku bekas.Â
Selain itu, diperlukan persiapan tambahan untuk alat tulis, materi proyek tergantung jurusan, biaya pengobatan dengan biaya standar sekitar RM40 untuk kunjungan ke dokter umum, belum termasuk obat, dan biaya tak terduga lainnya.
Baca Juga: Rincian Biaya Hidup di Taiwan
Tips Hemat Biaya Hidup di Malaysia
Agar dapat menghemat biaya kebutuhan hidup di Malaysia, berikut adalah tips yang bisa Anda diterapkan:
- Susun rencana anggaran dan prioritas selama satu bulan, sesuaikan dengan jumlah uang yang tersedia.
- Penting untuk menyisihkan sebagian dana sebagai cadangan darurat untuk menghadapi keadaan mendesak.
- Berbelanjalah hanya untuk barang-barang yang benar-benar dibutuhkan, bukan sekadar keinginan semata.
- Rutin mencari informasi mengenai promo-promo, baik itu untuk makanan, fashion, buku, tempat wisata, hotel, atau hiburan lainnya.
- Simpan uang kembalian belanja sebagai tabungan tambahan, yang dapat digunakan pada saat diperlukan, seperti untuk liburan, makan di akhir bulan, atau keperluan lainnya.
Kota-Kota Termurah di Malaysia
Beberapa kota di Malaysia dikenal sebagai destinasi dengan biaya hidup yang relatif lebih terjangkau. Berikut beberapa kota yang sering dianggap termurah di Malaysia:
Alor Setar
Alor Setar, ibukota Kedah, terkenal dengan biaya hidup yang relatif lebih rendah. Harga properti seperti sewa rumah atau apartemen, juga makanan dan transportasi di sini cenderung lebih terjangkau. Kota ini memiliki suasana tradisional yang menarik dengan keberagaman budaya.
Ipoh
Ipoh, ibukota Perak, dikenal dengan keindahan arsitektur klasik dan kulinernya yang terkenal. Biaya hidup di sini cenderung lebih rendah, termasuk harga properti dan makanan lokal. Kota ini menyuguhkan suasana yang tenang dan sejarah yang kaya.
Baca Juga: Panduan dan Tips Untuk Berwisata di Malaysia
Kota Bharu
Kota Bharu, ibukota Kelantan, dikenal sebagai kota dengan atmosfer tradisional dan biaya hidup yang terkendali. Harga barang kebutuhan sehari-hari, serta tarif sewa tempat tinggal, cenderung lebih murah di sini.
Setelah mengetahui kisaran biaya hidup di Malaysia apakah Anda tertarik untuk berkuliah dan tinggal di Malaysia? Sebelum Anda memutuskan untuk tinggal disana, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya yaitu pemilihan layanan pengiriman uang ke Malaysia yang sudah terpercaya.Â
Easylink hadir sebagai aplikasi layanan pengiriman uang ke luar negeri dengan memberikan layanan yang aman, mudah, dan cepat.
Dengan Easylink Anda dapat mengirim uang ke Malaysia tanpa harus khawatir, sambil menikmati biaya admin fee yang sangat terjangkau mulai dari Rp30 ribu saja lho! Jadi, tunggu apa lagi? Pakai Easylink sekarang untuk kirim uang ke Malaysia tanpa ribet!
- Biaya Hidup di Abu Dhabi dan Perkiraan Pengeluaran Harian - Desember 13, 2024
- Berapa Biaya Hidup di Swedia? Simak di sini - Desember 4, 2024
- Easylink Pesta Rakyat Personal - Desember 1, 2024