Biaya Hidup di Australia Mahal? Cek Faktanya di sini!

Australia merupakan negeri yang tidak hanya menawarkan keindahan alam dan peluang karir yang gemilang saja, tetapi juga dapat menjadi destinasi favorit bagi banyak orang. Dengan sistem pendidikan berkualitas tinggi dan potensi ekonomi yang kuat, Australia menjadi incaran banyak mahasiswa Internasional. 

Rincian Biaya Hidup di Australia

Namun, sebelum merencanakan perjalanan ke sana, penting bagi Anda untuk memperhitungkan bukan hanya biaya kuliah, tetapi juga biaya hidup yang diperlukan untuk menetap di negara kangguru ini. Oleh karena itu, berikut merupakan informasi lengkap mengenai estimasi biaya hidup di Australia.

Biaya Makan & Minum di Australia

Makanan merupakan salah satu kebutuhan penting yang harus dipenuhi ketika Anda tinggal atau menetap di Australia. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menghitung biayanya dengan cermat. 

Ada dua opsi utama untuk memenuhi kebutuhan makan di Australia, yaitu dengan makan di restoran atau memasak sendiri. Harga makanan di restoran di Australia berkisar antara AUD17 hingga AUD25 per makanan atau sekitar Rp174.741 hingga Rp257.011. 

Jika kita mengambil contoh dengan makan di restoran sebanyak 3 kali sehari, maka biaya makan yang diperlukan akan sekitar AUD1530 atau sekitar Rp15.729.129. Di kota-kota besar seperti Brisbane, Sydney, Melbourne, Adelaide, dan Perth, terdapat beberapa restoran Indonesia yang menyediakan katering dengan harga lebih terjangkau, yang dapat menjadi pilihan untuk mengurangi biaya makanan.

Biaya Transportasi

Sistem transportasi umum di Australia seperti bus, kereta, tram, ferry, dan lainnya, yang telah dikelola dengan sangat baik oleh pemerintah dan sektor swasta. Sistem pembayaran transportasi umum di Australia memanfaatkan kartu prabayar sehingga memungkinkan pengguna untuk menggunakan berbagai jenis transportasi umum dengan satu kartu.

Meskipun begitu, beberapa negara bagian masih menggunakan sistem pembelian tiket atau pembayaran secara tunai. Biaya penggunaan transportasi umum berkisar antara AUD20 hingga AUD65 per minggu atau setara dengan Rp205.582 hingga Rp668.141 dalam rupiah.

Selain transportasi umum, sepeda juga merupakan pilihan populer di Australia. Harga sepeda di Australia bervariasi antara AUD600 hingga AUD1000, atau sekitar Rp6.167.460 hingga Rp10.279.6616 dalam rupiah. Australia juga memiliki jalur khusus untuk sepeda yang dilengkapi dengan lampu lalu lintas sendiri sehingga dapat memberikan kenyamanan pada saat Anda berkendara dengan menggunakan sepeda. 

Biaya Tempat Tinggal

Biaya tempat tinggal merupakan hal yang perlu dipertimbangkan dengan matang jika Anda ingin tinggal di Australia. Ada beberapa opsi akomodasi yang tersedia selama studi di Australia, termasuk menyewa rumah atau apartemen, tinggal di asrama mahasiswa, homestay, atau apartemen. 

Jika Anda seorang pelajar maka disarankan untuk menyewa bersama teman karena dapat mengurangi biaya hidup selama berada di sana. Untuk estimasi biaya sewa rumah di Australia yaitu sekitar AUD100 – 240 per minggu atau setara dengan Rp1.027.892 hingga Rp2.463.919. 

Sementara, jika Anda seorang pelajar dan tinggal di asrama kampus dapat menghemat biaya transportasi sekitar AUD12.500-25.000 per tahun atau setara dengan Rp128.329.125 – Rp256.822.544. 

Jika Anda menetap atau tinggal bersama dengan keluarga, homestay adalah opsi yang dapat kalian pertimbangkan, biaya homestay di Australia sekitar AUD270 – AUD375 per minggu atau sekitar Rp2.773.683 – Rp3.852.000. Sementara itu, untuk biaya sewa apartemen di Australia berkisar antara AUD2.000 – AUD4.000 per bulan atau sekitar Rp20.544.000 – Rp41.089.253.

Biaya Kesehatan

Ketika berkuliah dan tinggal di Australia, tentunya ada kekhawatiran tertentu yang perlu dipertimbangkan. Untuk menjaga keamanan, pemerintah Australia mewajibkan calon mahasiswa internasional untuk memiliki asuransi selama masa studi mereka di sana.

Baca Juga: Kuliah di Australia: Persiapan, Syarat, Jurusan dan Biayanya

Oleh karena itu, asuransi perlu dimasukkan sebagai bagian dari biaya hidup selama di Australia. Terdapat beberapa jenis asuransi yang dapat dipilih baik bulanan ataupun tahunan. Secara umum, biaya asuransi di Australia berkisar antara AUD1.080 – AUD1.680 per tahun atau sekitar Rp11.087.604 – Rp17.259.334.

Biaya Lain-Lain

Selain dengan biaya kebutuhan utama yaitu biaya untuk makan, tempat tinggal, kesehatan serta asuransi, Anda juga perlu untuk mempertimbangkan estimasi biaya lainnya. Telepon dan internet adalah kebutuhan sehari-hari yang tidak dapat diabaikan, terutama untuk mencari materi tugas dan berkomunikasi dengan keluarga di Indonesia. 

Biaya hidup di Australia juga mencakup kebutuhan hiburan, yang penting untuk menghindari stres akibat belajar terus-menerus. Biaya ini sangat bervariasi tergantung pada jenis kebutuhan hiburan yang diinginkan. 

Misalnya, biaya internet bervariasi tergantung pada provider, sementara biaya hiburan seperti tiket bioskop dan tempat wisata terkenal memiliki kisaran harga yang berbeda-beda. Untuk mengalokasikan anggaran hiburan, sekitar AUD100 atau setara dengan Rp1.026.767 per bulan dapat dipertimbangkan. 

Selain itu, penting juga untuk memiliki dana darurat yang cukup setidaknya 3-6 kali dari biaya hidup bulanan untuk mengatasi risiko yang mungkin timbul selama tinggal di Australia.

Total Biaya Hidup di Australia per Bulan

Anda telah mengetahui berbagai biaya yang harus dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan Anda ketika tinggal di Australia. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa rata-rata biaya hidup di Australia sebulan adalah sekitar Rp15.686.500. Biaya ini dapat menjadi lebih murah jika Anda memilih untuk menghemat biaya dengan memilih akomodasi yang lebih ekonomis seperti tinggal di asrama, serta menggunakan sepeda sebagai sarana transportasi untuk mengirit biaya transportasi umum.

Tips Memilih Tempat Tinggal atau Apartemen di Australia

Memilih tempat tinggal atau apartemen di Australia merupakan keputusan yang sangat penting, ada beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam memilih tempat tinggal yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda di Australia.

Pertama, tentukan lokasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan lokasi tersebut dekat dengan universitas, tempat kerja, fasilitas umum, dan transportasi umum agar memudahkan mobilitas sehari-hari.

Kedua, buatlah anggaran yang jelas untuk biaya sewa atau pembelian properti. Perhatikan biaya-biaya tambahan seperti listrik, air, internet, dan biaya perawatan gedung jika tinggal di apartemen.

Ketiga, pertimbangkan ukuran dan fasilitas yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pilihlah ukuran yang cocok, serta perhatikan fasilitas seperti parkir, kolam renang, gym, dan ruang pertemuan.

Keempat, pastikan tempat tinggal atau apartemen yang dipilih memiliki tingkat keamanan yang baik. Periksa sistem keamanan seperti CCTV, akses pintu masuk, dan keberadaan penjaga keamanan jika diperlukan.

Kelima, perhatikan juga aksesibilitas transportasi umum dari tempat tinggal atau apartemen Anda. Pastikan terdapat stasiun kereta, halte bus, atau jalur transportasi lainnya yang mudah diakses untuk mobilitas sehari-hari.

Terakhir, pertimbangkan kebutuhan tambahan seperti aksesibilitas ke supermarket, restoran, pusat perbelanjaan, dan tempat hiburan. Pastikan lingkungan sekitar tempat tinggal atau apartemen Anda mendukung gaya hidup Anda.

Dengan mempertimbangkan estimasi biaya hidup serta tips memilih tempat tinggal, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam memilih tempat tinggal atau apartemen yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda selama tinggal di Australia.

Jika Anda ingin melakukan pengiriman uang dari Indonesia ke Australia, tidak perlu khawatir lagi! Karena Easylink dapat membantu Anda untuk melakukan proses pengiriman uang dengan lebih aman, mudah dan cepat. Jadi tunggu apalagi kirim uang sekarang ke Australia sekarang dengan Easylink!